30. Bukan Kak Will

2054 Words

Rumah sakit Modern Hospital, tepatnya di ruang perawatan Yasmin terlihat keharmonisan yang diperlihatkan oleh kedua orang tua Yasmin. "Apa kuenya enak, Sayang?" tanya Pak Baron sama istrinya, yang kini tengah melahap kue tadi ia beli. "Hemm ... enak sekali, ini adalah kue kesukaanku dengan Yasmin. Papa tahu saja, kalau Mama lagi pengen makan kue," sahut Bu Silia, setelah menelan kue di dalam mulutnya. Yasmin hanya bisa melihat interaksi kedua orang tuanya, ia merasa bersalah karena sudah membuat Papa dan Mamanya khawatir akan keadaannya. "Pa, Ma ... Yasmin minta maaf, ya, karena sering buat Papa sama Mama khawatir dengan keadaan Yasmin," ucap Yasmin tiba-tiba membuat Pak Baron dan Bu Silia, menghentikan interaksi percakapan mereka. Keduanya langsung melangkah menghampiri ranjang putri

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD