Dengan dijemput oleh supir pribadi Elfathan, Alanna akhirnya sampai di rumah sang suami tepat jam lima sore. Mulai sekarang dan seterusnya, Chava memutuskan adik kembarnya itu pulang lebih cepat dari pada biasanya agar bisa segera sampai di rumah dan melakukan tugas baru sebagai istri. Chava ingin, pekerjaan yang selama ini digeluti oleh sang adik di luar rumah tidak mengangguk aktivitas sekaligus perannya sebagai seorang istri. Itu sebabnya, begitu tahu supir Elfathan sudah menunggu di lobby butik, buru-buru Chava meminta Alanna untuk menghentikan pekerjaannya kemudian bersiap pulang. "Mba Risma, Viona belum pulang?" tanya Alanna saat dirinya memasuki dapur dan melihat sang asisten rumah tangga tengah menyusun beberapa peralatan makan ke dalam draw partition. "Iya, Bu. Mungkin bu Viona