"Apa yang ingin ku tulis jika bayangmu terhalang perdu. Mendung kelabu menutup sebagian wajah ceriamu. Melukis pilu yang enggan ku tahu. Tersenyumlah aku menunggumu di hamparan duri pada punggungku. _____ Vivi, Kopi Puisi. Happy Reading. Untuk waktu yang lama, keheningan itu melanda diantara mereka. Kedua lelaki bernetra sama itu saling memandang dalam diam, membiarkan matanya beradu tajam. Ekspresi Darren tetapi datar, tidak menunjukkan perubahan sedikitpun terhadap perkataan Cleo yang tentu saja mengejutkan dirinya. Keahlian Darren dalam menyembunyikan ekspresi membuat Cleo sangat berhati-hati. Sebab ketenangan yang terpancar dari ayahnya ini sangat berbahaya. Cleo memaku wajah Darren, mencoba menemukan setitik perubahan disana. Sayangnya, ayahnya ini sangat sulit di tebak membuat jan