Semesta menabur warna lebih banyak hari ini.
"Dia tidak tahu, Kak. Laki-laki itu tidak pernah tahu jika Jazmin sudah pernah mengandung anaknya saat di Swiss. Laki-laki itu hanya berpisah dengan Jazmin dan tidak pernah menanyakan tentang keadaan Jazmin, yang pastinya mereka tahu resiko apa jika melakukan hubungan seperti itu."
Rene semakin menekukkan ekspresi wajahnya, lagi dia kecewa dengan jawaban yang ia dapat. "Ah ... t-tapi itu menyakitkan. Pria itu seharusnya tahu tentang anaknya dan keadaan mental Jazmin waktu itu. Gara-gara keluarganya kan mereka sampai berpisah? Jujur, Kakak kasihan pada Jazmin. Sekuat apa lagi dirinya bertahan? Dunia tidak bisa menguji anak manis itu secara terus-menerus."
Bian memegang kepalanya yang sedikit berdenyut. "Kakak benar, seharusnya pak Aksa harus t
