Chapter 17 - Jebal Nal Ttonagajima
Cinta itu tidak bisa dipaksakan. Ya, meskipun kita memaksakan tetap saja tidak bisa. Sore ini Nadira sudah ada di Hotel Edelweis untuk mengikuti seleksi tahap awal untuk menjadi calon istrinya Nicho.Ternyata ada banyak juga yang diminta datang hari ini. Ada sekitar sepuluh orang yang menunggu di ruang tunggu. Ternyata pesona Nicho luar biasa juga. Pasti karena mereka melihat Nicho dari sisi CEOnya. Yakin kalau Nicho orang biass saja. Tidak akan sebanyak ini yang daftar.
"Mbak mau seleksi juga?" Tanya perempuan yang duduk di sebelah Nadira.
"Iya, mbak," sahut Nadira singkat.
"Nama saya Lia, mbak." Perempuan itu memperkenalkan dirinya.
"Saya Nadira, mbak." Sahut Nadira seperlunya. Dia sedang tidak mau berbasa basi.
"Katanya seleksinya susah loh, kita
