“Nona An, setiap kali hujan turun nyonya selalu teringat masa lalunya. Tapi jangan khawatir, nyonya ingin segera melupakan masa lalu itu. Ia selalu berharap keluarganya baik-baik saja. Nyonya selalu ingin mendoakan orang-orang yang di dekat pantai tidak mengalami musibah apapun.”
“Masa lalunya ya? Ya pernah dengar masa lalu ibuku. Oh maaf, saya tidak tahu jika ibuku seperti itu. Saya akan menghiburnya agar dia tidak perlu bersedih.”
“Nona sangat baik, nona sangat pengertian!”
“Apakah ibuku sudah makan?”
“Nyonya baru saja selesai makan, nyonya datang ke kamar nona. Apakah nona tahu?”
Aku menggelengkan kepala dan menjawab “Tidak, oh mungkin saat aku tidur. Lalu apakah ayahku telah pulang?”
“Belum nona, tuan belum datang”
Saat aku makan, dua kakak tiriku datang. Mereka duduk di kurs
