“Lalu,” Nico kembali bertanya setelah dirinya bersama Paul, Jeddy, dan Koko sudah berada di dalam helikopter yang sedang terbang di atas awan. “Siapa pahlawan barunya?” Paul memandangi gedung-gedung perkotaan yang tampak kecil dari jendela di sampingnya. “Seseorang yang sangat kubenci,” ucap Paul, menjawab pertanyaan Nico dengan nada yang cukup serius. “Kalian juga pasti mengenalnya.” Nico mengernyitkan alisnya, keheranan. "Memangnya dia siapa?" "Victor," jawab Paul dengan cepat. "Victor Osvaldo." Saat itulah, Nico, Jeddy, dan Koko menunjukkan keterkejutannya masing-masing. Mereka terlihat sangat kaget dengan nama yang Paul sebutkan, kaca mata yang dikenakan Nico nyaris terjatuh, Jeddy yang awalnya ingin tertawa jadi terbungkam dalam seketika, sedangkan jantung Koko jadi berdetak sang