*** Michael menarik tatapan penuh intimidasi dari Jihan dan beralih menatap Sexyana, yang tampak setia menengadahkan wajahnya kepadanya. Gadis kecil itu tersenyum lebar, seolah meminta balasan dari Michael. Dengan sedikit menghela napas, Michael melangkah lebih dekat ke arah Sexyana. Ia merendahkan tubuhnya agar sejajar dengan tinggi bocah itu, mengangkat kedua tangan untuk membingkai wajah mungilnya. Michael mendekatkan wajahnya dan memberikan ciuman lembut di kening Sexyana. Setelah momen singkat itu, ia kembali berdiri tegak, membiarkan senyuman manis dari ponakannya menghangatkan hatinya. Tidak dapat dipungkiri, Michael sangat menyayangi keponakannya ini. Meskipun Sexyana sering kali bersikap menyebalkan dan membuatnya pusing, hati Michael tak pernah bisa tega untuk mengabaikannya