Hazel terbangun dari tidurnya di lihat jam masih tiga siang, ia mengucek-ngucek matanya tidak mendapatkan Amira di kamar ini, hazel mengganti posisi tubuhnya menjadi bersandar di kepala ranjang single itu. Mulutnya terasa sangat kering, ia ingin minum akan tetapi hazel tidak bisa meraih gelas yang berisi air yang tergeletak sedikit jauh darinya. Alhasil hazel berusaha untuk tahan saja dengan berbaring kembali di ranjang itu sambil menutupi matanya. Amira masuk kedalam kamar bermasa dengan Rafa yang baru pulang dari perusahaan nya. Amira sengaja turun kebawah tadi untuk menyambut Rafa pulang kerja, sebagai seorang istri ia juga tidak bisa melupakan kewajiban nya. Sekecil apapun kewajibannya yang namanya kewajiban tetap dilaksanakan. Hazel sengaja berpura-pura tidur ketika menyadari mere