Siang hari yang cerah mobil sport milik Kennan tiba di café Noora berada, ia lihat dari jauh Noora tampak sudah siap keluar disana namun satu hal menjadi sorotan Kennan, ada laki-laki bernama Evans itu disana membawa beberapa bungkusan sudah keluar pintu, Kennan menarik nafasnya merasa sakit di titik hatinya, apa yang sedang terjadi apakah Noora akan membatalkan rencana mereka lalu pergi bersama lelaki itu. Masih dalam sorotan Kennan tidak lama laki-laki itu mengambil tangan Noora lalu mengusap lengannya lalu Evan segera melambai pergi ke arah mall, Kennan sedikit lega artinya Noora tidak akan pergi bersama lelaki itu. Namun tetap saja dia seperti selingkuhan saja, Kennan tidak menyukai ini dia ingin Noora hanya punya dia dan untuk dia saja. Rasa kesalnya berangsur turun saat dia lihat d