Russell langsung terkekeh dan meraup wajah Lily, yang menampilkan raut wajah yang lucu menurutnya.
"Malah bengong begitu sih. Ya mana mungkin juga bisa hamil. Kita aja belum pernah berbuat apa-apa. Kissing aja belum pernah," ujaran kata-kata yang membuat Lily begitu sulit menelan sisa buah mangga muda di dalam mulutnya.
Lily bergeming. Ia memandangi buah mangga yang sudah terkelupas di bagian atasnya.
Semakin dibiarkan. Lily merasa semakin merasa bersalah. Tapi, semua ini terjadi bukan karena keinginannya kan?
Semuanya terjadi, karena memang laki-laki itu saja yang begitu bej*atnya.
"Oh iya, kamu ingin bicara apa? Katanya mau ada yang dibicarakan?" tanya Russell.
Lily masih tetap bergeming. Lidahnya terasa kelu. Hingga tidak ada kata yang bisa terucap dari mulutnya.
Russell tersenyu
