Seulas senyuman tipis orang tersebut berikan. Ia tidak akan mengulangi kesalahannya seperti tadi pagi dan akan lebih berhati-hati lagi kali ini. "Saya Rainer Christian Willson. CEO dan juga pemilik Time Luxury. Bagaimana kalau kita bicara di dalam. Ada hal penting yang ingin saya sampaikan." Hanya dengan menyebutkan nama beserta jabatan. Jason tidak segan membawa Rainer ke dalam rumahnya. Ia belum tahu, bila lelaki yang kini ia bawa masuk adalah laki-laki yang membawa petaka bagi putrinya sendiri. "Ayo silahkan duduk," ujar Jason mempersilahkan Rainer untuk duduk pada sofa di sampingnya. Rainer menjatuhkan bagian belakang tubuhnya pada sofa, begitu pula dengan Jason. Akhirnya, ia memiliki kesempatan untuk berbicara tidak seperti tadi pagi yang langsung ditolak mentah-mentah. "Jadi, a