Razzi melepaskan ciuman mereka, diseka bibir Rara dengan jempolnya.
Rara meraih telapak tangan Razzi, ia tempelkan ke salah satu gundukan di dadanya. Spontan Razzi ingin menarik tangannya. Tapi, Rara menekan telapak tangan Razzi dengan kuat.
Razzi menatap mata Rara. Rara membalas tatapan Razzi.
"Remas, Kak Razzi. Rara ingin tahu bagaimana rasanya."
Tatapan Razzi berpindah ke d**a Rara. Detak jantungnya semakin menggila. Perlahan telapak tangannya yang sedikit gemetar bergerak. Menangkup buah d**a Rara yang tenggelam di dalam tangkupan telapak tangannya.
"Engh ...."
Razzi menatap wajah Rara, saat mendengar lenguhan ke luar dari mulut Rara. Tampak mata Rara terpejam, lidahnya terjulur untuk menjilat bibirnya. Mata Razzi ikut terpejam, ia berusaha mengatasi detak jantungnya, dan rasa as
