Thirteen

1349 Words

LITHA POV   Aku merasakan perih di kedua pergelangan tanganku. Perlahan, aku membuka mataku. Hanya cahaya lampu berwarna kuning yang menemaniku.  Tunggu! Dimana aku? Kepalaku terasa pusing. Aku hendak memijat pelipisku tapi....tanganku terikat. Aku ingat! Semalam aku diculik oleh supir taxi. Tapi, apa motifnya menculikku? Apa dia pikir aku anak orang kaya yang bisa dia peras? "Kamu sudah bangun rupanya?" Aku terpenjat melihat sosok seorang pria yang baru saja memasuki ruangan tempatku disekap. Pria itu tersenyum sinis sembari berjalan ke arahku. "Kakakku pasti senang, karena sebentar lagi dapat berkumpul dengan putri kesayangannya yang sangat ia rindukan." "Bagaimana denganmu, Princess Chlair?" Astaga! 'Kau ini anak pembawa sial. Orang tuamu mati karena kamu. Semua salahmu.' 'Dasar

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD