Ketika Sakura kembali ke meja makan, dia membawa sesuatu. Fanya pun mengernyit heran melihat kantong yang di bawa oleh temannya itu. Dia pun bertanya. "Itu apa, Ra?" "Makanan." Ara meletakkan kantong plastiknya di atas meja makan, sedangkan dia melanjutkan lagi makannya. Fanya langsung membuka kantong plastik tersebut, dan mengeluarkan makanannya. "Kamu membeli ini semua, Ra?" "Tidak. Tapi ada seseorang yang mengirimkannya untukku. " "Siapa?" tanya Fanya. "Patrick," jawab Ara. "Untuk apa dia mengirim makanan sebanyak ini? Apa dia tidak tahu jika kamu bisa membeli sendiri jika ingin?" Sakura pun mengangkat kedua bahunya, dia tidak mempedulikan makanan yang tadi diantar oleh pengantar makanan. Dia menikmati makanan malamnya hingga habis. Setelah selesai makan, Sakura beranjak ke r