"Assalamualaikum" Ucap pria berbalut koko putih yang simple namun menambah kesan alim yang tampan pada dirinya.
"Waalaikum salam..."Zahra menjawab salam tersebut dan tersenyum manis. Ada rasa bahagia saat mengetahui Rayyan serius dengan kalimatnya. Dia merasa berharga sebagai wanita yang dicintai pria itu. Tanpa sadar pria terpesona dengan senyuman yang tampak memukau di wajah Zahra. Sederhana namun mampu menggetarkan hati pria itu. Dan pria itu membalas senyuman Zahra dengan senyuman tipis.
"Manis..." Pria itu membatin.
"Dokter Rayyan?" Ucap Zahra pada pria di hadapannya.
"Saya Raynand bukan Rayyan." Ucap pria itu dingin. Menghilangkan senyum di wajah nya. Mendengar suara lembut itu mengucapkan nama Rayyan membuat hatinya nyeri. Sungguh bukan Rayyan ayah dari bayinya.
"Raynand?" Uca
