Headline news yang Hanania saksikan rupanya bukan satu-satunya kabar yang membuat perempuan itu tersentak. Hingga larut malam suaminya tak kunjung pulang. Tanpa ada pemberitahuan sebelumnya. Hanania tahu betul hal semacam ini akan terjadi, tapi tetap saja ia merasa kurang nyaman. Pagi berikutnya barulah sebuah sambungan telepon memperjelas semuanya. Halo,Nin. Maaf aku sibuk lembur. “Ya, Mas. Sudah biasa.” Kali ini aku serius, Nin. Aku harus beresin berkas-berkas dulu. “Iya. Gak apa-apa, Mas.” Hira gimana? Baik-baik aja? “Baik. Dia anak yang baik.” Bu Ranti datang terus, kan? “Iya. Datang terus.” Pengasuh Hira gimana? Apa udah ada? “Belum.” Satu lagi, Nin. Semua berita apapun soal aku sama Daisha itu semua hanya rekayasa, Nin. Aku janji gak bakal lama buat beresin ini semua. Peng