"Kita ke mana, Pak?" tanya Evan yang saat ini mengemudikan kendaraan milik sang atasan. "Kita ke apartemen Selena. Kamu tau, kan, alamatnya?" Pramono balik bertanya. Evan mengaku tidak mengetahuinya. Ia bahkan tidak pernah dekat dengan wanita itu. Jadi, untuk apa ia penasaran. Pramono lantas menunjukan arah menuju ke apartemen wanita itu. Sesampainya di sana, keduanya turun dari mobil. Namun, ketika melihat Sanders yang membantu Selena yang pingsan, Evan buru-buru menahan langkah sang atasan. "Ada Sanders, Pak," bisik Evan. Pramono ikut bersembunyi di balik mobil. Mereka mengamati apa yang saat ini dilakukan oleh Sanders. Keduanya fokus pada ekspresi Sanders yang sangat cemas. Bisa jadi, perselingkuhan itu benar adanya karena mereka kelihatan sangat dekat. Sanders lantas mengem