bc

Cathriona of Deluxia

book_age18+
293
FOLLOW
1.1K
READ
powerful
brave
dare to love and hate
princess
queen
drama
mystery
royal
sword-and-sorcery
victorian
like
intro-logo
Blurb

Kecantikan yang mematikan. Ungkapan itu sangat menyatu dengan Cathriona Belshada Arresthox. Gadis cantik yang tinggal bersama ibunya, Annabelle Borshambux di sebuah desa kecil bernama Deloxa yang terletak di dekat perbatasan Kerajaan Deluxia dan kerajaan Skyloxia

Kehidupan di istanapun dimulai Cathriona ketika ia bertemu dengan neneknya yang ternyata adalah ratu Deluxia. Gadis yang terbiasa mengayunkan pedang itu harus terbiasa menggunakan gaun yang sangat tidak disukainya dan hidup layaknya wanita bangsawan. Masyarakat diseluruh negeri kini mengenalnya sebagai Cathriona, putri dari kerajaan Deluxia yang akan menjadi seorang ratu, mewarisi tahta kerajaan Deluxia. Namun, ada syarat tak terbantahkan baginya yang harus ditaatinya untuk menjadi seorang ratu. Cathriona harus menikah dengan pria berdarah bangsawan seperti dirinya.

*Cover Made Using Brochure Maker App

chap-preview
Free preview
PROLOG
"Ibu apa yang dilakukan paman itu?" Antonio terkejut mendengar suara gadis kecil didekatnya sedang menunjuk kearahnya dan Cathriona. Ia segera melepaskan ciuman panjang itu. Dan pergi berlalu meninggalkan Cathhriona yang masih terkejut dengan sikap Antonio yang begitu saja meninggalkannya. "Antonio!" Cathriona mendengus kesal. "Maaf!" Rasa kesal Cathriona hilang seketika, ia kini ingin tertawa melihat wajah Antonio. Wajah pria itu memerah dan gugup. Cathriona tak bisa pungkiri kalau ia juga merasa sangat gugup namun ia tak menyangka kalau sosok dingin Antonio bisa berubah seperti itu juga. "Kita kesana saja! Cathriona menunjuk sebuah tenda berwarna hitam. Mereka melangkah bersama namun Antonio memberikan jarak diantara tubuhnya dengan tubuh Cathriona. "Sudahlah jangan canggung seperti ini! Banyak pasangan yang melakukan hal seperti itu disini. Lihat saja itu!" Cathriona menunjuk pasangan yang sedang berciuman panas diatas kursi dekat penjual makanan. Cathriona mati-matian berusaha menutupi rasa canggungnya dan ingin membuat Antonio merasakan hal yang sama setelah kejadian ciuman tadi namun ternyata hal itu lebih sulit dari perkiraannya. *** Cathriona melihat sekeliling benda yang berada didalam tenda hitam dengan pencahayaan minim yang baru saja ia dan Antonio masuki itu. Matanya melihat sosok wanita berambut keriting hitam dengan dresola berwarna senada dengan rambutnya itu. Mata wanita itu menatap tajam Cathriona dan Antonio seperti sedang menyelidiki sesuatu. "Ambilah...!" Ujar wanita itu menatap ke 9 kartu tarot yang berjajar rapi diatas meja berkain merah miliknya. Tanpa ragu Cathriona mengikuti permintaan wanita itu lalu mengambil salah satu kartu tarot yang berjajar terbalik didepannya. Ia memilih sebuah kartu yang berada diurutan ke-3 dari ujung kanannya, lalu memberikannya pada wanita yang sangat terkenal di Deluxia karena ramalannya itu. "Kau..." wanita itu tiba-tiba berbicara dengan cukup keras dengan tatapan yang sangat tajan kepada Cathriona saat kedua mata mereka bertemu. Ia lalu melihat kartu yang diberikan Cathriona padanya. "Kau bukan wanita sembarangan! Kau punya kekuasaan! Hal besar berada di tanganmu! Kau bisa membuat hal besar itu semakin besar! Namun, ada hal yang harus kau korbankan! Hal yang berarti untukmu! Hal yang tak bisa didapat dengan kekuasaan ataupun dibeli bahkan dengan harta sekalipun!!" "Maksud madam apa?" Cathriona mencoba mencari tahu ucapan yang tak ia pahami itu. "Ada kebahagian dan ada kehilangan! Kau harus memilih dengan bijak. Dunia tidak selalu dipenuhi terang, kau akan melihat kegelapan. Semuanya berada ditanganmu, namun kau tak bisa memiliki semuanya."  Ucapan wanita itu terhenti lalu memandang Antonia tanpa berkedip. Ia tersenyum tipis penuh misteri lalu meminta Antonio mengambil kartu dihadapannya. Cathriona masih sibuk dengan pemikirannya sendiri saat Antnio menyerahkan kartu pilihanya kepada peramal  itu. Sebenarnya Antonio tak ingin masuk ketempat ini, ia tidak pernah percaya pada ramalam dan hal-hal yang tak dimasuk akalnya. Kalau bukan karena  wanita disebelahnya ini, ia pasti akan  menghindar dari tempat seperti ini. "Kau terlahir dengan penuh kebahagiaan dan berkah." Wanita peramal itu tersenyum lagi kepada Antonio, lalu melanjutkan ucapannya. "Masa lalumu akan menjembatanimu mendapakan kebahagiaanmu! ASALKAN! Kau bisa melewati kegelapan tak berujung untuk kedua kalinya, karena kalau kau tidak berhasil melewatinya, kau akan kehilangan semuanya..."

Scan code to download app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook