Lily Dan Herald

1422 Words

Kesepian kembali menjadi teman Sari kala ia tidak mendapati Alexi mampir ke kamarnya. Sejujurnya ia mulai merindukan laki-laki itu. Apalagi tidak ada ponsel dan juga teman untuk bicara. Sari mulai bosan karena seharian hanya melihat acara tv. Dia seperti burung dalam sangkar Tak lama, pelayan yang mengantar makanan tiba. Sari mengira ia bisa berbincang dengannya. Jadi ia mulai mengajak pelayan tadi bicara. "Namamu siapa?" tanya Sari pada pelayan yang berpakaian hitam putih. Wanita itu bertubuh agak gemuk dan berkulit gelap. "..." Akan tetapi pelayan tadi hanya diam saja. Dia seolah diperintahkan untuk tetap diam. Inilah yang membuat Sari sedih. Padahal kalau pelayan ini mau bicara dengannya, bisa mengurangi kesepian yang ia rasakan. "Ya sudah, kalau kamu tidak ingin bicara dengan ku

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD