Sinar matahari mulai menyusup melalui celah tirai kamar perawatan Nara. Baik Nara ataupun Arion, masih terlelap dalam tidurnya. Tanpa mereka sadari, genggaman tangan mereka saling menghangatkan satu sama lain. Tok, Tok, Tok .... Suara ketikan di pintu terdengar sangat nyaring di seisi ruangan, membuat Arion yang tidur dalam posisi terduduk–dengan kepala yang ia tidurkan di atas lipatan kedua tangan yang salah satunya menggenggam tangan Nara–lebih dulu terbangun dan menggeliat di tempatnya. Perlahan matanya terbuka, dan baru menyadari jika tangannya dan tangan Nara saling terpaut. Arion terdiam sesaat. Dan lagi-lagi, untuk pertama kalinya setelah lima tahun berlalu, Arion bisa terlelap sangat nyenyak tanpa harus meminum obat tidur terlebih dahulu, hanya dengan mengenggam tangan hanga