Pacar?" ucap bu Des pelan karena Ana sudah menerima panggilan video call itu. "Halo ..." suara Ana menjawab panggilan Kana. "Kamu dimana sayang?" Ana melirik ibunya dan adik - adiknya, semua perhatian tertuju padanya. "Aku sudah di rumah." Ana mencari airpodsnya yang mendadak entah dimana. "Dari tadi aku nungguin telpon kamu An." "Ehmm ... sorry, baru pulang beberapa menit yang lalu, tadi makan dulu soalnya." "Ooowh pantes." "Halo bang." Mihra menghampiri Ana lalu menyapa Kana, Indha tentu saja tidak mau kalah, dia belum lihat calon iparnya itu. "Halo bang." "Eh ada dua," suara kaget kana masuk juga di pendengaran bu Des. Ana jadi tersenyum melihat kepolosan Kana yang kadang tidak pada tempatnya, adik - adik Ana malah tertawa. "Ya dua lah bang." "Ah iya dua, halo Indha," sap