40- Sorot Mata

1126 Words

"Nindy .... benar. Saya memang bukan manusia biasa sepertimu." Nindy masih merasa terpaku ketika mendengar perkataan dari Alex itu. Matanya masih membelalak lebar ketika mendengar pengakuan pria itu. Pria yang ternyata bukanlah manusia biasa itu. Nindy bahkan masih memandangi wajah Alex yang benar- benar tampan itu, seolah membiusnya dan jatuh terperosok ke pesonanya. Tak mampu dan tak berniat sedikit pun untuk mengedipkan matanya, karena ia merasa bahwa keadaan ini tak akan terjadi lagi nantinya. Alex masih terdiam setelah mengucapkan pengakuannya itu, dan Nindy pun melakukan hal yang sama. Mereka terdiam saling menatap. Waktu di sekitar mereka masih terhenti, dan Nindy merasakan detak jantungnya juga berhenti. Ia benar- benar merasa tersihir hanya karena tatapan mata Alex. Dan keti

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD