"Anda mengenalku, tapi aku tidak mengenal siapa Anda." Leonard menengahi. "Anda telah menolak undanganku untuk menghadiri konferensi di Shanghai." Richard tersenyum. Leonard mengangkat alis, "Oh, rupanya Anda Richard Blair, ketua asosiasi pengusaha tersebut? Maaf, aku tidak mengenali Anda. Selamat datang di pesta sederhana ini." "Tidak ada yang sederhana dari pesta ini. Sampai kapan pun aku bisa mengenali chef dengan penghargaan Michelin itu." Richard menggerakkan kepala ke arah open kitchen yang sibuk menerima pesanan para tamu. "Mata Anda sangat tajam." Leonard tersenyum. Kirana tidak senang mendengar percakapan itu berlangsung baik. Dia ingin segera pergi. Kegelisahan Kirana menarik kembali perhatian Richard. Lelaki paruh baya itu mengamati wajah cantik si wanita, kulit tubuhnya y