13. Masa Lalu, Alex

1301 Words

"Kak Adrian diam aja? Marah? Apa aku salah ngomong?" tanya Alea ketika mereka dalam perjalanan pulang setelah apa yang ingin Alea beli sudah terpenuhi. "Tidak," jawab Adrian. Tidak, tapi raut wajahnya mengatakan iya. Batin Alea. Tapi tentu saja itu tidak di ambil pusing olehnya. "Saya pergi Alea, kamu jangan keluyuran." Ucap Adrian keesokan paginya. Sejak pulang dari pasar kemarin, baru pagi ini Alea melihat Adrian lagi, ketika sudah rapi dan hendak berangkat keluar kota. "Aku beneran nggak di ajak, nih?" tanya Alea. "Buat apa?" "Buat bulan madu mungkin." "Jangan banyak mau Alea, kalau pun kamu ikut, tidak mungkin kita bisa berbulan madu bukan?" "Ck, ingat aja. Ya udah, sana pergi, kita bulan madu di rumah aja setelah Kak Adrian pulang nanti, tamu bulananku pasti udah selesai," uca

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD