“Kasih saja di menit terakhir,” kata Lie lie pada suaminya.
“Karena aku yakin Non Sarti nggak bakal kasih kok.”
“Bagaimana kalau dia kasih resto itu free dengan operasionalnya ditambah berapa kali harga jual, tidak 10X? Kalau seperti itu mungkin ganti SDM juga ganti bendera atau mungkin modifikasi beberapa menu pasti non Sarti bisa ngejalaninnya. Atau dia jual lagi.”
“Aku belum berpikir ke situ sih.” kata Ko Han.
“Nanti aku tanyakan Non Sarti mau nggak kalau mendapat penawaran seperti itu.”
“Kalau dari Martinus-nya pasti mau lah. Dia lebih baik buang satu restonya daripada nama besar dia hancur. Terlebih-lebih nanti akan menyebabkan nama besar bisnis istri dan juga keluarga besarnya termasuk bisnis iparnya,” ucap Lie lie.
“Jadi aku harus jawab bagaimana sama Martinus?”
“Bilang saja
