Saat Ruth tersadar dia bingung mengapa layout kamar menjadi berubah. Dia berpikir apa dia tidur di kamar yang salah atau kamar orang lain?
“Kamu baru bangun?” tanya Jeje lembut.
“Kenapa ini jadi berubah semua?”
Jeje langsung menceritakan bahwa orang tuanya akan datang, dia sudah lapor sama Xavier dan kalau ditanya kamar ini adalah kamar Xavier dan Jeje
“Apa Xavier masih mau memberi kamu kesempatan setelah kamu mencoba memberi dia obat perangsang?” Ruth masih bisa berpikir jernih. Apa orang yang sudah disakiti masih mau sukarela menolong? Pasti ada sesuatu di otak Xavier atau Sarti. Tapi Jeje tak berpikir ke sana.
“Dia bilang silakan saja terima tamu, dia akan sambut sebagai tuan rumah, tapi aku nggak boleh touch sama dia. Kalau mau lihat kamar tidur silakan, tapi dia nggak mau ikut m
