“bagaimana bisa dia menahan luka seperti ini...!!”kevin menitikkan airmatanya saat melihat luka leban dan gores yang berada dipungung pablo. “jangan mengatakan apapun saat pablo siuman..!!!aku mohon...!!” Beanka terus mengoleskan saleb luka disekujur punggung pablo dengan sangat telaten. “maaf...maafkan aku pablo...!!!” “apa yang sebenarnya terjadi vin...??kenapa kau terus meminta maaf kepada pablo...!!” “suatu saat kau akan mengetahuinya...!!!biarlah pablo yang menceritakan padamu...!!”kevin segera berlalu saat melihat jemari pablo bergerak. Ia tidak mau saat pablo siuman ia berada disampingnya,dan itu akan menjadi suasananya semakin canggung. “apa kau baik-baik saja...??”tanya beanka saat melihat pablo yang sudah membuka matanya. “sial...lagi-lagi kau mengetahui kelemahanku