Sedangkan di sisi lain, seorang wanita cantik dengan pakaian kerjanya berupa jas putih khas dokter dengan kemeja dan celana bahan berdiri di depan pintu hotel lalu masuk ke dalam. Avara terkejut saat melihat hotel sahabatnya sepi dan sunyi bahkan lampunya mati sehingga gelap. Ia pun berjalan dengan hati-hati sambil mencari sakelar lampu dan menekannya hingga ruangan ini menjadi terang kembali. Kamar hotel ini begitu rapi namun tak ada tanda-tanda kehidupan di dalamnya. Dirinya dibuat khawatir dengan keberadaan Irina saat ini mengingat saat ini sudah malam dan pasti sahabatnya sudah pulang kerja. "Irina?" "Irina, kau ada di dalam?" Tak ada sahutan atas pertanyaannya, ia pun bergegas mencari di segala sudut ruangan namun tak kunjung menemukan sahabatnya itu. Hal itu membuatnya yakin bah