Chapter 25

1853 Words

Suasana langit dan udara yang sejuk di pedesaan membuat diri Ello tersenyum senang. Jarang-jarang ia bisa merasakan suasana tenang seperti ini. Pria itu berjalan keluar dan mendapati Diyo sedang duduk sendirian di kursi depan rumah. Ia mendekat pada laki-laki itu yang terlihat sangat pendiam baginya. "Boleh aku duduk di sini?" tanya Ello sopan. "Tentu saja." balas Diyo. Ello tersenyum lalu duduk di samping Diyo yang sedang menatap lurus ke depan. "Udara di sini sangat bagus. Aku menyukainya." ucap Ello memecah keheningan. "Di sini belum tercemar banyak asap kendaraan, jadi udaranya masih segar." balas Diyo. "Benar sekali." balas Ello. "Apa pekerjaanmu di sana?" tanya Diyo tiba-tiba. Entah ia penasaran saja dengan perkerjaan Suaminya Alana. "Aku seorang CEO." jawab Ello. "Sej

Read on the App

Download by scanning the QR code to get countless free stories and daily updated books

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD