mutakhaliman

betapa merindunya dia akan cinta yg terpendam dlm jiwa nya, sehingga ia tak mampu mengendalikan emosi nya di saat cinta merasuki tubuhnya, raut wajah yg memerah dgn suara yg bergemuruh, sudah pasti matanya akan berbinar binar, seakan akan di rasuki dahaga akan haus nya dalam perjalanan padang pasir yg tandus, aku sudah pasti merasakan, betapa sakit bila cinta tak ada jawaban dari sang kekasih pujaan, betapa pilu nya hatiku, disaat semua tersenyum tertawa karna cinta , namun aku hanya terdiam membeku dgn ke indahan sebuah lukisan yg tak kunjung selesai warnanya, aku itu adalah kamu yg sebenarnya, yg sama2 merasakan akan manis pahit nya sebuah cinta, sehingga membuat kamu terlena akan sebuah kisah, yg mengharu biru hati mu dan hati ku, tapi aku tak akan bersedih lagi, yg lalu biarlah berlalu, sekali gelombang datang, seketika itu juga pasir ditepian pantai berpindah, hidup itu memang takpasti sesuai keinginan, namun ketidak pastian adalah sebuah ketetapan yg selalu misteri, apa yg telah membuat dirimu terlena, sehingga kamu terlarut dalam syair puisi2 nya para pujangga, seolah olah berdiri diatas panggung, dgn menceritakan sebuah kisah dongeng, yg seakan akan terjadi , namun hayalan itu lah lakon utamanya, sehingga kita lupa akan sebuah kebutuhan, yg diselimuti oleh keinginan yg tidak sesuai dgn kenyataan, mengapa kita terjerat dalam sandiwara ini, bukan kah cinta itu adalah sebuah lukisan, karna pelukisnya itu adalah aku dan kamu, tapi kenapa ? malah kamu sendiri yg di lukis oleh cinta mu, seolah olah kamu yg menjadi kampas dalam goresan tinta, bukan kah aneh dan lucu, sehingga kamu mau saja di jadikan kampas oleh pena dan tinta, kembalikan lah dirimu itu, jadikan lah kampas itu sebuah gambar dimana kamu lah pelukisnya, bahwa kekuatan cinta di dalam dirimu itu melebihan segala keindahan, maka dari itu bangkitlah dari manisnya cinta, karna cinta itu bukanlah manis , namun sebenarnya cinta yg manis adalah kebohongan belaka, dgn sanjungan di dalam dunia hayalan, jadi biarkanlah aku mencintaimu di dalam semunya mimpiku, karna di dalam mimpi itu hanya ada aku dan kamu. dan tak mungkin orang lain yg mengetahui nya, ini lah cinta ku padamu, melebihi hayalan mimpi mimpi ku