Part 8_
"Sampai kapan kau akan terus diam dude...??"delano mulai memutar kursinya menghadap calvino yang kini hanya memainkan ponselnya tanpa ada niat untuk membuka suara. Delano mulai geram,lagi-lagi hanya tatapan hampa yang delano dapatkan dari deretan pertanyaannya"bisakah kau pergi dari hadapanku b******n?kau menemuiku hanya untuk memasang wajah sialanmu itu..??"
Calvino nampak biasa saja dengan umpatan delano,sudah biasa ia mendengar umpatan-umpatan kasar delano. Namun ia cukup tau diri,maksud kedatangannya bukan hanya diam memandang ponselnya namun kegundahan hatinyalah yang menyeret calvino untuk masuk kedalam green word"aku ingin menanyakan sesuatu kepadamu dude..!!"
Delano seakan menghembuskan nafasnya puas saat mendengar suara dari calvino yang sedari tadi hanya diam didepanny
