"Aku sudah menimbangnya dengan sangat berat, dan sungguh memikirkannya dengan sangat berat pula. Saat aku mengambil keputusan ini, percayalah, aku sudah mematahkan seribu keyakinan dengan tangis yang tak lagi bisa terurai karena lelah. Aku telah mematahkan hatiku agar tak lagi merasakan sakit yang lebih pahit dari racun berbisa. Aku yakin, bahkan sangat yakin jika melepas mu bahagia bersama yang lain adalah hal yang tepat maka harapan ku adalah kau takkan menyia-nyiakan kesempatan ini." Batin Luna "Apa Luna sedang bersama kau saat ini?" Tanya Abraham di sebrang telpon. Karena saat ini Abraham sedang berada di unit Johanes, putranya, namun tidak menemukan siapapun di sana. Johanes melirik Luna yang masih berdiri tidak jauh dari tempat Johanes berdiri, dan terlihat sedang mengobrol denga