Merebut Luna

1783 Words

Sore itu, mereka habiskan untuk berbagi cerita di sofa ruang tengah rumah keluarga Abraham, salah satu asisten rumah tangga yang juga menjadi pengasuh Johanes sejak Johanes masih sangat kecil juga ikut menyimak obrolan ke empat orang itu, dia sudah seperti ibu kedua Johanes. Wanita yang biasa Johanes sapa dengan panggilan Ambu itu masih terlihat tersenyum menatap Luna dan Johanes secara bergantian dengan perasaan yang juga sangat lega bercampur haru, lalu sesekali menoleh ke arah pigura besar di dinding ruang tengah rumah itu yang baru seminggu yang lalu di pindah , karena sebelumnya pigura itu di letakkan di dalam ruang kerja tuan Abraham. "Kami tidak bisa menginap ma, lagi pula nanti malam Jo masih ada jadwal show, dan apartemen kami akan sangat sepi jika Luna mama tahan untuk menginap,

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD