Seharian itu Luna benar-benar hanya di bimbing pengenalan stap, juga prosedur kerja kantor. Tidak ada yang terlalu sulit untuk Luna pahami. Benar kata, Rafa. Semua hanya butuh proses untuk memahami dan menguasai dan kali ini Luna juga di tuntut untuk lebih sering berada di kantor. Lebih tepatnya lagi kantor yang baru dua Minggu lalu, Luna resmi menjadi pemegang saham tertinggi di perusahan itu. Hari sudah sore saat Luna dan Rafa akan kembali dari kesibukannya di kantor dan baru saja Luna dan Rafa keluar dari pintu lift saat tiba-tiba dia bertemu dengan Johanes yang kebetulan juga baru keluar dari lift lain. Luna hanya tersenyum tipis saat tatapannya bertemu sepersekian detik dengan netra hitam milik Johanes, tapi buru-buru Luna mengalihkan tatapannya ke arah lain saat Rafa malah dengan sa