Selfishness (2)

1207 Words

"Baiklah itu alasan konyol nan bodohmu, biar aku jelaskan. Aku tidak tahu kau ingat atau tidak tapi aku masih mengingatnya sangat jelas bahwa ada para wanita jalang yang menghinaku sebagai w************n. Jika kau berada di posisi Luke saat itu apa yang akan kau lakukan? Tetap berpura-pura tidak mendengarnya atau mengabaikan? Tapi sayangnya itu bukan sikap seorang teman. Hubunganku dan Luke tidaklah lebih dari seorang teman saja. Kau bahkan mengetahui hal itu dan aku pernah menjelaskannya padamu sebelumnya." timpal Syahquita dengan nada marahnya. "Mencintaimu. Dia mencintaimu. Apa itu bisa dikatakan sebagai seorang teman?" tanya Albert dengan wajah marahnya. "Aku tahu itu, aku tahu Luke mencintaiku karena ia pernah menjelaskannya padaku. Aku tahu Luke mencintaiku tapi aku tidak bisa menc

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD