Tiba di halaman rumah keluarga Danu, Elyana segera turun dari dalam mobil. Sebelum masuk ke dalam murah, ia meminta sang sopir untuk kembali pulang, tidak perlu menunggunya. "Nanti, kalau sudah selesai, aku akan menghubungimu!" "Baik, Nona!" Setelah itu, sopir pergi mengendarai mobilnya meninggalkan rumah besar keluarga Danu. Elyana menarik napas panjang, menegakkan punggung, lalu berjalan menuju pintu besar dan tinggi itu dengan percaya diri. Seketika pintu rumah terbuka lebar, ia melangkah masuk ke dalam rumah dengan sedikit terpincang. Di ruang keluarga, sudah ada Nosy, Alex dan juga Isabel sedang menunggu kedatangan Elyana. Karena sebelumnya, ia sudah memberitahu mereka, bahwa dirinya akan datang ke rumah keluarga Danu. "Eli ... kau sudah datang?" sapa Alex dengan ramah. "Bagaim