“Tu-tunggu, pa-ma! Apa maksud papa sama mama? Sania?” tanya Kasa mencoba memperjelas situasi di antara mereka. Sedangkan Jadra masih bersikap santai di depan Kasa sembari menyeruput cangkir kopinya, dan Hanum menganggukkan kepala sambil tersenyum senang. “Iya, Sania. Anaknya Randi, perusahaan dari Group K yang sekarang lagi kerja sama sama kamu, Aska.” “Kenapa mama sama papa bisa membicarakan Sania?” “Loh memang kenapa? Bukannya kamu sama Sania memang lagi deket? Apa kamu gak sadar, banyak karyawan kita yang suka bergosip mengenai hubungan kalian. Kalian memang terlihat sangat serasi sekali, mangkannya banyak yang iri hahaha!” “Tunggu pa, ma. Ini sepertinya ada kesalahan. Aku sama Sania memang akhir-akhir ini dekat, tapi itu seua hanya sebatas kerja sama saja. Sania yang memegang kendali p
