Kaylee sedang menikmati hidangan yang dipesankan oleh Maxwell. Makanan cepat saji sebelum pergulatan panas mereka. “Pelan-pelan, nanti kamu tersedak.” Maxwell menyeka makanan yang berantakan disudut bibir Kaylee, lalu menaruh sisa makanan yang tertempel ke mulutnya. “Jorok.” Ucap Kaylee melihat apa yang sedang dilakukan Maxwell. “Kenapa? Ini sangat lezat! Lebih lezat dari pada makan di piring itu. Ini terasa manis dan sangat menggairahkan.” Jawabnya tanpa rasa bersalah. Pipi Kaylee malah merona mendengar apa yang diucapkan Maxwell. Kaylee tidak menyangka jika Maxwell seperti itu. Kaylee pun mengingat saat Maxwell marah tadi. Terlihat menyeramkan dan tidak menyangka jika pria itu punya pikiran menyiramkan wine kepadanya. Kaylee bahkan berfikir, apa Maxwell memiliki kelainan tentang seks