“Mungkin anda bisa memilih salah satu dari mereka sebelum mereka saling membunuh,” saran Anton yang juga menonton dengan seru aksi saling jambak dan cakar-cakaran itu. Hilang sudah penampilan cantik dan elegan yang sejak tadi ditunjukkan para wanita yang datang kesini. Sekarang mereka terlihat kasar dan beringas.
“Aku tidak mengerti maksudmu,” balas Garry sambil kembali menyesap Vodka yang menurutnya memang pas di lidahnya itu. Dia sedang tidak ingin bersama wanita, apalagi yang macam betina kebelet kawin seperti ini. Tapi dia tidak pernah menolak tontonan seperti ini, keganasan para wanita yang berusaha berebut perhatian darinya.
Dia tahu kelebihannya dengan sangat baik, apalagi saat dia berpenampilan seperti ini. Wajah tampan maskulin, tubuh atletis, ditambah pakaian penuh gaya dan se
