God’s Justice

3351 Words

Niccolo terbangun dari tidur panjangnya, kelopak matanya terasa berat seakan dunia ini baru kembali padanya setelah sekian lama. Saat matanya terbuka sepenuhnya, ia mendapati ruangan yang asing namun terasa akrab—rumah Vintage. Suasana sunyi, hanya terdengar detak jantungnya yang lemah dan suara monitor medis yang berdetak pelan. Di samping tempat tidur, Nanna Carla dan William berdiri, wajah mereka penuh kecemasan dan harapan. Seorang dokter, yang baru saja memeriksa Niccolo, kini tengah menyuruhnya menggerakkan seluruh anggota tubuhnya. "Signore Niccolo, coba gerakkan tangan Anda perlahan," ucap dokter dengan nada tenang namun tegas. Niccolo mengerutkan kening, matanya masih menyesuaikan diri dengan cahaya di ruangan itu. Dia mencoba menggerakkan tangannya, dan dengan perlahan, tangan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD