Ayah

1377 Words

Suasana riuh yang terjadi akibat reaksi berlebihan dari Farah, membuat sang guru BK sedikit naik pitam. Dengan perasaan malu yang tak terkira, akhirnya Ningsih pun mengajak kedua anak gadisnya untuk mengunjungi sang ayah di rumah sakit. "Kami pamit dulu ya pak, mohon maaf untuk ketidak nyamanan hari ini." Ucap Ningsih dengan kepala menunduk. Dia sungguh malu saat ini. Tidak menyangka dengan reaksi Farah yang membuat mereka menjadi bahan olok-olokan siswa yang lain. Ningsih tidak tau, bahwa sehari hari salah satu anaknya pun terbiasa dengan olok-olok yang saat ini dia keluhkan. "Baik Bu, tidak apa-apa, mungkin Nak Farah hanya syok saja sehingga reaksinya seperti itu." Balas Pak Danang dengan bijaksananya. "Kalau begitu Nak Farah dan Nak Ratna boleh ambil tasnya dulu di kelas, baru set

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD