"Mbak Dania, ada telepon dari depan. Katanya ada tamu mau ketemu," ujar salah seorang asisten rumah tangga di kediaman keluarga Herlan.
"Dion tunggu dulu sebentar di sini. Mama mau angkat telepon dulu," ujar Dania yang sedang duduk di kursi makan dengan putranya.
"Iya, Mama," angguk Dion.
Dania beranjak. "Iya, Pak."
"Maaf, Bu Dania. Ini tamu yang kemarin datang lagi."
"Bapak tanya namanya?"
"Oh iya saya lupa tanya. Tunggu sebentar."
Dania menunggu. Dalam hati bertanya-tanya, siapa yang datang mencarinya sejak kemarin?
"Halo, Bu. Katanya namanya Mas Damar."
"Siapa?" Dania terkejut saat mendengar nama mantan suaminya disebut. Untuk apa apa pria itu datang mencarinya?
"Mas Damar, Bu."
"Suruh tunggu di sana. Jangan Bapak suruh masuk dulu," titah Dania dengan suara pelan, tidak ingi
