Setelah Mak Asih sadar, Alvin segera melajukan mobilnya menunggu kampung bojong. Dalam perjalanan mereka saling bercerita tentang yang terjadi, namun tidak untuk Mak Asih. Ia tetap memilih diam tak mau bercerita apa yang sebenarnya terjadi.
“Mak tempat ini tampak tak asing bagiku,” ucap Sekar spontan.
“Memang kamu pernah kemari?” tanya Alvin balik.
“De ja vu mungkin!” jawab Sekar sambil menatap Mak Asih yang masih terdiam.
“Ini ke mana lagi, Mak?” tanya Alvin yang melihat jalan bercabang menuju dua desa.
“Mak! Mak Asih!” panggil Alvin dengan keras yang membuat Mak Asih kaget.
“Iya ada apa?” jawab Mak spontan.
“Ini ambil arah yang mana, Mak?”
Ambil kanan saja!” jawab Mak singkat. Pandangannya masih kosong seakan ada yang ia sembunyikan dari Sekar dan Alvin.
Beberapa menit k
