Misi Dimulai

1504 Words
"saya tahu banyak tentang Vocksar dari sejarah tua yang pernah saya baca beberapa tahun lalu. Secara tidak sengaja saya menemukan buku itu di perpustakaan sekolah lama, sebelumnya saya pernah sekolah di ibukota, tentu saja perpustakaan disana lebih lengkap dibanding provinsi. Apakah rasa penasaran bapak sudah terjawab? Terima kasih sebelumnya karena sudah repot-repot menjenguk saya. " jawab Naviza yang baru muncul. Naviza keluar dari ruangannya. Kondisinya memang belum stabil, tapi ini penting dia lakukan demi menghentikan kecurigaan Regha. Siapapun tidak boleh tahu siapa dirinya sebenarnya, sekalipun sekarang Xatho sudah menemukan keberadaannya. Tapi misteri yang lebih besar belum terungkap, jadi penyamaran tetap harus dilanjutkan. Regha segera merubahsuasana pembicaraan. Dia menyambut ramah kedatangan Naviza yang menengahipembicaraannya dengan Son.  "bagaimana kondisimu Ara?" sapa Regha. "Mereka memang orang Vocksar tapi Bukan berarti saya punya hubungan khususdengan Vocksar. kejadian tadi malam sebenarnya hanya kebetulan saja. Merekasepertinya sedang mengejar penjahat kerajaan yang kabur, tapi justru salahmengira itu kami." Naviza melanjutkan penjelasannya dengan tenang danpenuh percaya diri. Sekalipun ada bumbu kebohongan dalam ceritanya.  "jadi kau melawan mereka Ara? Kau bisaa menandingi kekuatan mereka?"Regha terhanyut dalam cerita, rasa penasarannya belum sepenuhnya terjawab. Naviza tersenyum, "tentu saja saya tidak mampu melakukannya. Mereka terlaluhebat. Syukurlah saat itu seseorang datang dan menyelamatkan saya. Tapi diapergi sebelum saya sempat berterima kasih. Jadi saya tidak tahu siapadia." Regha sedikit kecewa dengan jawaban yang ia dapatkan. Dia sungguh berharap Aramemiliki hubungan khusus dengan Vocksar. Sekalipun begitu masih terasa ada yangjanggal untuk Regha. Dia akan mencarinya sendiri. Dia belum sepenuhnya yakincerita Ara adalah kebenaran seutuhnya. ֎֎֎֎ Angkasa kembali ke markas pusat. Dia mengendarai kuda dua kali lebih cepat daribiasanya. Waktu yang tersisa demi menghentikan penyelundupan senjata ilegal itutidak banyak. informasi harus diverifikasi sebelum membuat keputusan tindakanberikutnya. Oyan menyambutnya di pintu ruangan ketua. Angkasa setengah berlarimemasuki markas itu, setiap orang yang dia temui membungkuk memberi salam danhormat. Akhirnya dia sampai di hadapan Oyan. "apa yang sudah kau dapat?" tanya Angkasa sambil berjalan menuju mejakerja di ruangannya. Oyan menyerahkan setumpuk laporan informasi yang diminta Angkasa tengah malamtadi. Semua yang berkaitan dengan Naga putih sudah terangkum dalam laporan itu. "Oyan, aku ingin memintamu satu hal lagi, lakukan ini secara rahasia. Caritahu siapa saja orang Vocksar yang pergi ke provinsi timur dalam dua hari terakhirdan juga hari ini. dan apa yang mereka lakukan disana." Perintah Angkasategas.  "apa ada sesuatu yang terjadi di provinsi timur?" seperti kebiasaanOyan, dia selalu bertanya jika ada hal yang menganggu Angkasa, hal itu terlukisjelas dari wajahnya. "akan aku katakan setelah aku yakin apa yang terjadi. Kau bisamelakukannya?" "tentu saja." Oyan mengangguk yakin. Lalu dia keluar dari ruanganmembiarkan Angkasa membaca laporan tentang Naga Putih. Angkasa mulai membaca laporan itu. naga putih sudah berdiri setidaknya duapuluh tahun yang lalu, tapi perkembangan mereka baru dimulai pada tahun ketujuh berdiri, dan semakin besar hingga membuka cabang di seluruh provinsi padatahun ke lima belas. Mereka rajin menyerahkan laporan keuangan dan membayarpajak pada negara. p********n pajak mereka bahkan menyumbang 10% pendapatannegara di setiap provinsi. Komoditas utama adalah bahan pangan pokok. Tidak adacatatan mengenai komoditas lain yang pernah dijual.  Kemudian Angkasa membacabagian mitra kerja sama yang pernah dilakukan selama lima tahun terakhir. NagaPutih pernah mengadakan transaksi dagang dengan Guldora secara legal, komoditaspangan seperti beras dan jagung. Perjanjian kerja sama pernah dilakukan hinggatiga tahun berikutnya. Tidak ada catatan perdagangan senjata. Mereka bahkanmemiliki pelanggan tetap beberapa menteri dan gubernur provinsi.  Penghasilansetiap bulan mencapai lima puluh kg emas murni. Itu penghasilan tertinggi untukkelas organisasi dagang se Zakaffa. ada beberapa catatan korupsi yang dilakukanbeberapa ketua cabang, tapi semuanya ditindaklanjuti sesuai hukum dan semuapenjahatnya sudah dihukum mati oleh negara. Angkasa geram dengan laporanitu. dia menutupnya. "sial! Tentu saja tidak akan ada kecurigaan ataupun celah dalam laporanresmi!" lalu dia memanggil Oyan lagi. "kenapa hanya ini?" Angkasa bertanya dengan nada emosi.  Sepertinyakepribadian aslinya sedang keluar sekarang. selalu seperti itu, saat keadaansedang genting atau serius, dia akan berubah menjadi kepribadian yang sesungguhnya.Dingin dan tidak tersentuh.  "aku tidak hanya meminta laporan resmi! Tapi laporan hasil penyelidikanmata-mata kita yang tersebar di semua provinsi!" Angkasa mulai marah."panggil ketua departemen informasi sekarang!" Ketua departemen informasi datang, bagian ini adalah spesialisasi koordinasimata-mata yang tersebar di seluruh negeri.  "berapa jumlah agen kita di provinsi timur?" tanya Angkasa tegas, diasangat kesal. "seratus orang ketua." "perintahkan mereka semua untuk menyelidiki semua hal tentang Naga Putih!Markas utama mereka bukan di ibukota! Kau tidak tahu? Sejak kapan aku mendidikkalian untuk percaya pada laporan resmi ?!"  Angkasa melempar laporan resmidi mejanya ke hadapan ketua departemen informasi. Dia benar-benar marahsekarang.  "markas utama mereka ada di provinsi timur! Bukan ibukota.Segera cari tahu segala hal tentang sumber dana, jaringan, aktivitas lima tahunterakhir, aku butuh segala informasi tentang hubungan mereka dengan Guldora!Sore ini informasi itu harus sampai kepadaku." ֎֎֎֎ Matahari menyingsing ke barat kala langit memerah dan padam. Seburuk apapunkondisi Naviza sekarang, dia tetap harus pergi memenuhi tugasnya.  Setelahmemastikan semua perban lukanya sudah diganti dia berganti pakaian serba hitamseperti seragam biasanya yang selalu dia pakai saat bertugas. Rompi tebalberwarna biru dongker dia pakai demi melindungi tubuh yang sudah terkoyak.Pedang panjang terselempang kokoh di punggungnya. Dan sepasang belati terikatkuat di kedua sisi pinggangnya. Dia mengikat rambutnya ke atas hingga tampakseperti laki-laki, sementara poni depan tetap ia biarkan terurai. Naviza tidakmenyembunyikan identitasnya sebagai wanita, tapi dia tidak membiarkan merekatahu siapa dirinya yang sebenarnya. Son masuk ke ruangannya, dia juga sudah berpakaian rapi serba hitam dan siappergi seperti Naviza, dengan pedang panjang di pinggang dan busur serta anakpanah terselempang di punggung.  "aku juga akan pergi." Seru Son dari ambang pintu. "kau belumpulih betul dan aku tidak ingin kejadian yang sama terulang. Jadi aku akan ikutdenganmu." "tidak Son. Aku baik-baik saja." Naviza dengan tegas menolakpenawaran Son.  "kenapa?" "tugas malam ini, mengawal pengiriman barang ilegal. Terlalu berisiko jikakita berdua tertangkap. Aku tidak bisa mengajakmu Son." Jawab Naviza "kalau begitu aku akan mengawasimu dari jauh. Kali ini kau tidak bisaamelarangku Naviza. Kalau kau tidak mau maka jangan berangkat!" Son keluarruangan. Lalu tiba-tiba berhenti dan berbalik badan lagi.  "kau yakin inibukan jebakan? Kemarin Angkasa datang, dia datang dari ibukota. Aku rasa adahal penting dan rahasia yang harus ia selesaikan. Aku khawatir itu ada hubungandengan transaksi malam ini. aku dengar kabar kalau saat ini intelejen pusatsedang gencar menyelidiki penyelundupan senjata dari guldora. Kau yakin Nagaputih kali ini aman?" Naviza terdiam, mendengar nama Angkasa tersebut dalam cerita kekhawatiran Son.  "bahaya atau tidak, jebakan atau bukan. Kita tidak akan tahu sebelummelakukannya. Justru itu tugasku Son, memastikan transaksi malam ini bukankeduanya." Naviza menepuk pundak Son lalu pergi. Naviza memacu kudanya meninggalkan rumah menuju markas pusat Naga Putih dipusat provinsi Timur, markas pusat itu ada di bagian tersembunyi rumah hiburanyang dikunjungi Angkasa malam sebelumnya. Tidak ada yang tahu dibagian manaruangan rahasia itu dan tidak ada yang memiliki akses masuk ke sana kecualiorang-orang dengan izin khusus, Naviza salah satunya. Son tetap berangkat, diamengambil jalan lain mengikuti Naviza dari jauh, memastikan dia tetap bisamengawasi dan memastikan keamanan Naviza. ֎֎֎֎ Naviza sampai di gerbang utama tempat hiburan provinsi timur, dia berbelokmengambil jalan kanan, tidak melewati gerbang utama. Lalu terus masuk menyusurilorong kanan dan bertemu dua penjaga di depan pintu hitam besar. Karena wajahNaviza sudah mereka kenali dan memiliki akses masuk, dua penjaga itu minggirdan mempersilahkan Naviza lewat. Pintu hitam besar terbuka, taman hijauterhampar luas dengan sungai kecil dan jembatan melengkung tepat di depan kakiNaviza. Ada satu pintu besar lagi disebrang sungai itu. Naviza sudah melewatinya,sekarang dia sudah tiba di ruang koordinasi pengawal. Sekitar lima orang dudukdi meja lingkaran, mereka masih sibuk mempelajari rute perjalanan yang baru danjuga membaca laporan sejarah kerja sama dengan klien yang satu ini. Navizamengambil satu lembaran rute yang tersisa.  "rute ini lebih panjang dan rumit, melewati perbatasan hutan provinsiselatan. Lokasi pertemuan ada di perbatasan selatan ibukota. Jika melewatihutan itu waktu perjalanan dengan kuda biasa sekitar empat jam. Tapi denganmembawa barang yang tidak kurang dari lima kereta besar setidaknya butuh waktudua kali lipat, berarti delapan jam perjalanan dengan asumsi perjalanan amantanpa hambatan. Butuh setidaknya duapuluh pengawal untuk masing2 kereta empatpengawal." "berapa orang yang kita punya malam ini?" tanya Naviza kepadapengawal lain yang hadir di ruangan itu.  "kurang lebih sepuluh orang." "sepuluh orang jumlah yang terlalu sedikit untuk rute sepanjang ini danbarang sebanyak itu." Naviza membaca laporan sejarah kerja sama dengan klien malam ini. tertulis dikertas itu klien Naga Putih hari ini adalah dengan pedagang ibukota yangmenjuluki dirinya 'teratai merah'. "teratai merah pernah memasok jagung dalam jumlah yang sangat banyak untukNaga Putih di musim paceklik dua tahun lalu. Satu tahun lalu Naga Putih menjualserat sutra dengan harga yang tinggi kepada mereka. setengah tahun lalu adakerja sama yang batal, penjualan seribu belati panjang ke teratai merah batal.Malam ini Naga Putih mengirim seratus pedang bermata dua kepada mereka lagi.dilihat dari catatan transaksi, teratai merah selalu membayar setengah hargasaat transaksi, sisanya akan dikirim langsung ke markas pusat." Informasi lain seputar teratai merah.. Teratai merah salah satu mitra dagang Naga Putih yang masuk ke pelangganterkaya ke sepuluh. Wilayah kekuasaan mereka adalah sebagaian selatan ibukotadan seluruh provinsi selatan. Beroperasi selama lima belas tahun terakhir.Teratai merah juga masuk dalam kategori penyelidikan Angkasa.  Naviza keluar dari ruangan itu, dia masuk ke ruang lain tempat penyiapanbarang. Kurang lebih sepuluh pengawal yang akan bergerak dibawah perintahnyasaat ini sedang membungkus barang-barang itu dengan jerami yang dipak ketat.Mereka hampir selesai.  Naviza memanggil mereka untuk briefing sebelumberangkat. Dia menjelaskan kepada anggotanya bahwa rute perjalanan yang akandilewati malam ini lumayan panjang dengan medan yang terjal sebab melewatihutan perbukitan selatan. Mereka menghindari jalanan umum yang ramai karenabarang yang akan dikirim cukup berharga. "jangan beranjak atau membuka barang sebelum kesepakatan selesai, lebihpenting lagi, jangan melakukan tindakan apapun sebelum ada perintah dariku.Mengerti?" Rombongan itu berangkat.
Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD