Bab 40 Satu Target Dua Tujuan

1098 Words

"Dasar bodoh!" hujat Richard, ayah Moris sambil menendang betis putranya tanpa ampun. Kemarahannya memuncak. Saat tugasnya sendiri gagal terlaksana, ternyata putranya pun sama halnya. Itulah kenapa Richard merasa sangat jengkel. "Aku sudah mencoba untuk melakukan apapun, agar Sella tidak marah lagi padaku, Ayah," ungkap Moris, mencoba membela diri. "Kau memang tidak becus!" teriak Richard pada Moris lagi. "Kalau saja tidak ada Erick yang selalu berada di sekitar Sella, pasti perempuan itu masih menggantungkan hidupnya padaku," gerutu Moris sambil mengusap-usap kakinya demi mengurangi rasa sakit akibat tendangan sang ayah. "Siapa Erick?" tanya Richard, merasa familiar dengan nama yang baru disebutkan Moris padanya. "Erick Halton, Yah. Dia atasan di perusahaanku. Dia naksir Sella dan t

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD