Cerita Dia

1863 Words

Pemuda jangkung itu terlihat berjalan ringan mengelilingi rak-rak buku dengan sesekali kepalanya tertoleh kanan-kiri seperti mencari. Bibirnya menghela lelah merasa penat, karena buku yang dicarinya tidak kunjung ketemu. Padahal cowok yang punya t**i lalat diantara alisnya, benar-benar membutuhkan buku itu untuk tugas sekolahnya. "Dimana ya?" Gumamnya masih mencari lalu tersentak dengan bibirnya yang perlahan mengembang sempurna. "Alhamdulillah dapat juga," ujarnya lalu meraih buku bersampul biru langit itu sembari membawanya ke arah kasir untuk membayar. "Ini, mbak." Setelah membayar pun pemuda yang memakai baju kokoh itu berbalik pergi dengan menenteng papper bag pada tangannya berisi buku belanjaannya tadi. Matanya menyapu bersih halaman mall dengan sesekali menipiskan bibir. Cowok y

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD