Seorang pria kini duduk dengan wajah masam, ia menatap layar ponselnya dengan geram. Berita tentang Arien yang memiliki tunangan sudah tersebar luas, dan foto keduanya saat berkencan juga ramai diperbincangkan. Ia merasa cemburu karena kejadian tersebut, seharusnya saat Arien selalu ada di dekatnya, ia bisa mencuri hari wanita itu. Bukan malah menabur benih kebencian dan sikap arogan saat bertemu. Brak ... Pria itu memukul meja dengan begitu keras, suaranya menggema di ruangan yang tidak terlalu besar itu. “Sial!” makinya. Segera saja diusapnya wajah, dan berjalan mondar-mandir. Berpikir keras cara apa yang bisa digunakan untuk mendekati Arien, dan merebut wanita itu. Pria itu kemudian berhenti, ia tak mungkin bisa mengalahkan tunangan Arien. Tapi ... bukankah cinta harus diperjuangk