Gean dan Kayla sudah pergi dari restoran tadi dan sedang menuju jalan pulang ke rumah Kayla. Keputusan Gean untuk membuat Kayla mengundurkan diri sudah tidak bisa di ganggu gugat. Bahkan, Gean sudah menghubungi penanggung jawab restoran itu untuk melancarkan aksinya. Sekarang, Kayla sudah bebas dan tak memiliki halangan lagi untuk bekerja sehari penuh di kantornya.
Sesekali, Kayla melirik Gean yang berada di sampingnya. Keningnya mengerut, karena masih ada tanda tanya besar yang belum dia temukan jawabannya sampai sekarang. Yakni, tentang sikap Gean yang semakin hari, semakin aneh saja.
Yang dia tau, Gean adalah tipe manusia dingin yang tak mau repot akan sesuatu. Bahkan dia mengingat dengan jelas, bagaimana kasarnya pria itu dulu. Tapi, sekarang? Semuanya berubah seratus delapan puluh
