Bab 34 Jerat Merah

1450 Words

“Apa yang Shinta lakukan?” bisikku pada Nico. Nico memandang Shinta sambil tersenyum, matanya tidak pernah berhenti menatap Shinta dari tadi, “Dia sedang berkomunikasi dengan ‘mereka’. Shinta, Shinta, kamu memang gadis yang penuh misteri ….” Saat ini, lampu di lantai empat perpustakaan lama tiba-tiba menyala terang, Nico pun bergegas keluar. Pada saat yang bersamaan, Victor, Jane, dan yang lainnya juga bergegas keluar dari setiap sudut, memanggil-manggil dengan suara keras. Nico berjalan ke hadapan Shinta, sambil memegang kotak hadiah kecil di tangannya. Dia berkata dengan lantang kepada Shinta, “Shin, aku sudah lama menyukaimu, kita jadian yuk! Aku bersedia untuk menemanimu pergi ke tempat berhantu dan uji nyali ke manapun selama kamu senang!” Perubahan situasi yang mendadak ini bena

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD